Cilacap, CILACAP.INFO – Pemerintah Desa Karangtengah Kecamatan sampang Kabupaten Cilacap menggelar acara pengambilan sumpah dan pelantikan jabatan perangkat desa baru di Pendopo Balai Desa Karangtengah pada Senin, 22/12/2025.
Hadir dalam acara tersebut Plt. Kecamatan Sampang, Forkopimcam, Kepala UPTD Dinas Instansi se-Kecamatan Sampang, Ketua Panwas Kecamatan Sampang, Ketua dan Anggota BPD Karangtengah, Perangkat Desa, Kapolsek Sampang, Anggota Koramil Maos, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Satpol PP, Ketua RT/RW se-Desa Karangtengah, Panitia P3D, Karang Taruna, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.
Setelah melalui proses penjaringan dan penyaringan serta tahapan proses seleksi yang ketat oleh Panitia P3D maka diperoleh tiga nama perangkat desa.
Berikut nama dan posisi perangkat desa baru:
1. Kaur Perencanaan, Dedi Saputra asal Desa Karangtengah Kecamatan Sampang.
2. Kasi Kesejahteraan, Ilham Fauzi Romadhon asal Desa Nusajati Kecamatan Sampang.
3. Kepala Dusun Karanganyar, Badriatul Mar’ati asal Desa Karangtengah Kecamatan Sampang.
Sebelum dilakukan pengambilan sumpah dan pelantikan perangkat desa dibacakan SK Kepala Desa Karangtengah Nomor 77, 78, 79 tahun 2025 tentang Pengangkatan Perangkat Desa Kaur Perencanaan, Kasi Kesejahteraan, dan Kepala Dusun Karanganyar yang telah ditetapkan dan ditandatangani Kepala Desa Karangtengah pada tanggal 19 Desember 2025.
SK Kepala Desa Karangtengah dibacakan oleh Sekretaris Desa Santi Ningsih.
Pengambilan sumpah dan pelantikan perangkat desa dipimpin langsung oleh Kepala Desa Karangtengah Soehartono, S. H. didampingi rohaniawan KUA Kecamatan Sampang.
Selanjutnya Surat Keputusan tersebut ditandatangani oleh yang bersangkutan.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Karangtengah Soehartono menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi dan kerja kerasnya kepada perangkat desa yang telah purna tugas dalam melayani masyarakat Desa Karangtengah.
“Mudah-mudahan kedepannya senantiasa selalu sehat, walaupun sudah pensiun kami senantiasa mengharapkan sumbangsihnya dalam rangka bersama-sama membangun Desa Karangtengah,” katanya.
Soehartono mengucapkan selamat kepada perangkat desa yang baru, ia berpesan untuk bersyukur dan siap masuk dunia pengabdian yang nyata di Pemerintah Desa Karangtengah.
“Selamat kepada yang terlantik, memasuki dunia pengabdian yang nyata di Pemerintah Desa Karangtengah, patut disyukuri, tidak semua orang bisa duduk ditempat ini, anak-anak yang terpilih sudah berjuang keras dan ini hasilnya, ini juga kehendak Alloh bahwa tiga anak yang terpilih menjadi perangkat Desa Karangtengah,” ungkapnya.
Terkait tugas, fungsi pokok, wewenang dan tanggung jawab kepala dusun, kasi kesejahteraan, dan kaur perencanaan, Soehartono menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan pembekalan kepada perangkat desa yang baru.
“Hadirnya tokoh muda ini yang notabene menguasai IT kami sangat berharap kegiatan yang sudah tercantum dalam APBDes Karangtengah dapat dilaksanakan sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan, karena jauh hari karena keterbatasan dalam perangkat kami tentang IT masih banyak kegiatan mungkin sedikit tertunda,” jelasnya.
Di kesempatan yang sama, dalam sambutannya, Ketua Panwas Kecamatan Sampang Indah Wahyusari menyampaikan ucapan selamat kepada tiga orang perangkat desa yang baru.
Ia mengingatkan terkait komitmen kinerja Bupati dan Wakil Bupati Cilacap yakni BECUS (Bener, Eling, Cerdas, Ulet, Santun) dan TATAG (Tidak akan korupsi jual beli jabatan, Tidak akan melanggar norma, Gelem patuh aturan jujur dan loyal).
“Untuk ASN (Aparatur Sipil Negara) di Kabupaten Cilacap beserta perangkat desa itu ketika bekerja tentunya kita memiliki prinsip kerja komitmen kerja Becus dan Tatag,” katanya.
“Tanggung jawabnya berat,” tegasnya.
“Tentunya ini harus kita sikapi ketika dalam melaksanakan tugas sehari-hari,” tambah Indah.
Melihat latar belakang usia perangkat desa yang baru masih relatif muda, Indah mengajak untuk beradaptasi dalam berkomunikasi, tidak malu, dan mau belajar melayani masyarakat dengan perilaku dan sikap yang sopan melayani dengan hati.
“Ini Gen Z semua ya, ketika berkomunikasi harus mulai berubah, harus mulai beradaptasi, jangan malu, kadang ada yang secara sikapnya itu introvert, kita harus belajar untuk nantinya bisa melayani masyarakat tentunya dengan sikap yang sopan dengan hati, bukan pencitraan, tapi murni dengan hati, ikhlas,” ajaknya.
Acara ditutup dengan doa bersama dipimpin oleh Fathul Arifin. (Asep)

