Ahmad Tohari: Korupsi dan Narkoba, Kejahatan yang Mengancam Indonesia

Suasana kunjungan di Ndalem Budayawan Ahmad Tohari
Suasana kunjungan di Ndalem Budayawan Ahmad Tohari

CILACAP.INFO – Korupsi dan narkoba adalah dua ancaman serius yang meneror kehidupan kita dalam berbangsa. Keduanya memiliki dampak destruktif, meskipun jenisnya berbeda. Budayawan Ahmad Tohari (77) mengutarakan pada saat menyambut Inspektur Pembantu (Irban) 1 Inspektorat Cilacap berkunjung ke rumahnya di Tinggarjaya, Jatilawang, Banyumas pada Jumat (12/12).

“Dua hal yang mengancam Indonesia, korupsi dan narkoba,” tegas Ahmad Tohari dengan suara yang dalam dan wajah serius.

“Korupsi merusak fondasi bangunan ekonomi, sosial, moral dan budaya bangsa. Sementara narkoba menghancurkan sumberdaya manusia Indonesia,” ungkapnya.

Penulis novel trilogi Ronggeng Dukuh Paruk budayawan Ahmad Tohari kemudian menjelaskan panjang lebar, setelah mendapat penjelasan akan maksud dan tujuan dari kunjungan Irban 1 Inspektorat Cilacap Eko Supriyanto beserta pewagainya.

Ahmad Tohari (77) menyebutkan bahwa korupsi adalah jenis kejahatan extraordinary crime, nyaris sama dengan narkoba, yang merupakan kejahatan luar biasa dan terorganisir.

“Disebut terorganisir karena jelas melibatkan jaringan kriminal super canggih, dan membutuhkan koordinasi tingkat tinggi dalam operasinya,” lanjutnya.

Dia menyoroti bahwa korupsi sulit dibasmi maupun diberantas karena melibatkan jaringan antar individu yang beroperasi dengan struktur tertentu, bukan sekadar tindakan tunggal yang dilakukan secara independen.

“Korupsi dalam tindakannya itu memerlukan koordinasi tingkat tinggi, mulai merencanakan, melaksanakan, lalu bagaimana cara menutupi aktivitas ilegalnya itu,” lanjutnya.

Selain itu, dengan memanfaatkan celah hukum, teknologi, bahkan menggunakan efektifitas koneksi politik untuk kelancaran aksinya,

“Saya kira, korupsi dan perdagangan narkoba sistem kerjanya sama, sama-sama canggih dan jahatnya, sehingga kejahatan tersebut sulit dideteksi dan diberantas,” jelasnya

Dia menyoroti fenomena laku korupsi dengan gambaran sederhana yakni saat pejabat ‘pensiun’, mereka mendapatkan upeti, jamak disebut sebagai hadiah, jasa terima kasih atau ‘tondo tresno’ kalo orang jawa.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait