SEMARANG, CILACAP.INFO – DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Cilacap Jawa Tengah semakin mantap mengusung Muhammad Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf untuk maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Ketua DPC PKB Cilacap Provinsi Jawa Tengah Dr. Syamsul Aulia Rachman, menyebut Ketua DPW PKB Jateng itu dinilai sebagai kader utama yang paling layak maju dalam Pilgub Jateng.
Menurutnya Jawa Tengah saat ini itu sangat butuh pemimpin yang mampu mengayomi semua lapisan masyarakat.
“Gus Yusuf adalah jawabannya. Karakternya kuat sebagai pengayom masyarakat Jateng yang luas dan majemuk ini.” terangnya.
Maka kader PKB Jateng yang paling pantas untuk diusung dalam kontestasi pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pemilihan Gubernur (Pilgub) yang diagendakan pada 27 November 2024 mendatang adalah Gus Yusuf.
“Beliau adalah Seorang Ulama, Entrepreneur, dan Politisi muda yang Sudah matang, lengkap pengalamannya di bidang politik,” terang Syamsul Aulia Rachman yang juga Mantan Wakil Bupati Cilacap, saat dikonfirmasi Cilacap.Info Minggu (07/04/2024).
Profil Ketua DPC PKB Cilacap DR Syamsul Aulia Rachman
Sementara itu, Sekretaris DPW PKB Jawa Tengah Sukirman membenarkan bahwa pengusungan Gus Yusuf merupakan hasil konsolidasi yang telah disetujui oleh seluruh Ketua DPC PKB se-Jateng dalam Muspimwil sebelum pilpres.
Lebih lanjut Sukirman akui bila mesin kepartaian sudah bekerja untuk pemenangan Gus Yusuf. Bahkan, saat Muspimnas beberapa waktu lalu sebelum pilpres pihaknya telah membuat tim pemenangan skala kecil yang disebut dengan desk Pilkada.
“Dalam Muspimnas, garis kebijakannya sudah lurus dan tegas, bahwa kita fokus dan akan ambil lokus daerah pemenangan di beberapa kabupaten/kota. Misalnya Kabupaten Magelang, Kabupaten Tegal, Blora, ada lebih dari 11 kabupaten yang punya potensi,” tandasnya.
Sukirman menyebutkan dari 35 kabupaten/kota di Jateng yang akan menjadi lokus pemenangan PKB di antaranya seperti Kabupaten Tegal, Blora, Pemalang, Batang, Kendal, Wonosobo, Cilacap, Temanggung, dan Kebumen serta Kabupaten/Kota Pekalongan, Magelang, Salatiga.
Namun demikian mengingat PKB perolehan kursinya 21 di legislatif, maka perlu berkoalisi dengan partai lain
“PKB punya 21 kursi, tentu kalau dari sisi persyaratan elektoral belum memenuhi syarat, tentunya harus koalisi. Kendati demikian kita tetap mencalonkan kader terbaik PKB, Gus Yusuf yang terpilih sebagai Cagub Jateng,” ujarnya.
Oleh karena itu, hingga berita ini diunggah pihaknya masih melakukan penjajakan dengan sejumlah partai yang terbanyak jumlah kursi legislatif untuk berkoalisi, termasuk PDI Perjuangan.
“Kita masih on proses penjajakan ke semua partai, seperti PDI-P, Golkar, Gerindra. Demikan sebagai upaya mendapat rumusan yang terbaik,” terangnya.
Menurutnya saat ini setiap partai tengah berhitung kekuatan internal mereka untuk menjalin koalisi dalam pilgub Jateng dengan berkaca dari arah koalisi nasional.
“Semua partai di Jateng menyambut positif. Semuanya terkoneksi dari koalisi di tingkat nasional arahnya seperti apa. Ini arahnya kedaerahan, kearifan lokalnya yang musti disesuaikan,” pungkasnya.
Komentar