Ini Dia Hasil Reka Ulang Perampokan Sadis di Kedungreja Cilacap

Press Conference Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto,S.IK.M.Si dalam Rekonstruksi TKP Kaliwungu Kedungreja Cilacap
Press Conference Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto,S.IK.M.Si dalam Rekonstruksi TKP Kaliwungu Kedungreja Cilacap

CILACAP.INFO – Edisi Rabu, 05 April 2023, Kepolisian Resor Kota Cilacap Polda Jawa Tengah telah menggelar rekonstruksi atau reka ulang kasus perampokan bersenjata di Kedungreja.

Perampokan dengan penembakan kepada korbannya itu menyebabkan 2 orang korban mengalami luka tembak di bagian kaki.

Adapun kejadian tepatnya yakni berada di Dusun Pondok Wungu RT 05 RW 05 Desa Kaliwungu Kecamatab Kedungreja, Kabupaten Cilacap.

Kegiatan Rekontruksi ini dihadiri oleh Kepala Badan Kesbangpol Cilacap Bpk Taryo, S.Sos, M.Si. , Kajari Cilacap diwakili Kasi Pidum Bpk Widi Wicaksono, S.H., M.H., PJU Polresta Cilacap, Forkompincam Kedungreja serta warga masyarakat sekitar.

Rekonstruksi tersebut juga menghadirkan ke-3 pelaku dengan mempraktekan sebanyak 24 adegan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan diperankan oleh pemeran pengganti.

Polresta Cilacap gelar reka ulang di TKP Perampokan dan Penembakan di Kedungreja (foto: Istimewa)

Terkait proses rekonstruksi berlangsung selama sekitar 30 menit yang dimulai sejak pukul 15.00 WIB.

Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto, S.I.K., M.Si menjelaskan dalam kegiatan rekonstruksi kali ini dilakukan 24 kali adegan.

“Dimulai mereka merencanakan sampai mereka membawa hasil curian ada 24 adegan,” Ucap Kapolresta, Selasa (04/04/2023).

Kapolresta Cilacap menghimbau kepada masyarakat Cilacap agar bersama-sama memerangi tindak kejahatan dengan menggunakan cara apapun, termasuk menggunakan video yang sempat viral kemarin.

“Silahkan menggunakan cara seperti apa, karena dengan video kecil pun yang kemarin berdar dan viral ini sangat membantu kami pihak kepolisian untuk segera mengungkap terjadinya perampokan. Tapi akan lebih baik agar video video tersebut bisa langsung disampaikan ke pihak kepolisian, agar lebih cepat. Karena kalau viral duluan, ini larinya (pelaku) lebih cepat,” ucapnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait

Exit mobile version