BMKG Cilacap Ingatkan Gelombang Tinggi hingga Agustus

cilacap info featured
cilacap info featured

CILACAP.INFO – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika melalui Stasiun BMKG Cilacap melaporkan adanya potensi gelombang tinggi hingga bulan Agustus nanti.

Kelompok Teknisi dari Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap, Teguh Wardoyo mengatakan. Potensi gelombang tinggi di selatan Jawa Tengah dan DIY itu merupakan faktor dari pengaruh angin timuran yang masih kuat.

“Faktor angin timuran yang kuat ini akan terjadi hingga satu bulan kedepan yakni Agustus. Faktor ini dapat memicu gelombang tinggi di perairan atau pesisir pantai selatan Jateng dan DIY serta Samudra Hindia,” Kata Teguh.

Teguh menerangkan, bahwasanya kondisi angin timuran tersebut dipengaruhi oleh sebab adanya pola tekanan rendah yang berpusat di Samudra Pasifik utara Papua. Kondisi itu disertai dengan pola angin yang melaju dari selatan ekuator ke arah timur dan selatan. Pola angin tersebut diperkirakan mencapai kecepatan 4 s/d 25 knot.

“Dengan pola angin seperti ini, dapat memicu gelombang tinggi di selatan jateng dan DIY. Tinggi gelombang bisa mencapai ketinggian 2,5 s/d 4 meter,” Terangnya.

Adanya pengaruh angin timuran yang menyebabkan gelombang tinggi di pesisir laut selatan jawa tengah dan DIY itu, maka Ia menghimbau kepada masyarakat dan Nelayan tradisional yang menggunakan perahu kecil untuk waspada.

“Tinggi gelombang di atas 1,25 meter dengan frekuensi Kecepatan angin di atas 15 knot sangat berbahaya. Terlebih bagi para nelayan yang menggunakan perahu kecil, dapat berakibat kapal yang digunakan untuk melaut terbalik. Maka kami menghimbau kepada nelayan tradisional untuk tidak melaut sementara waktu,” Kata Teguh.

Selain kapal kecil, operator tongkang juga dihimbau untuk mewaspadai adanya angin berkecepatan di atas 16 knot dengan tinggi gelombang di atas 1,5 meter. Serta Kapal feri untuk mewaspadai tinggi gelombang di atas 2,5 meter dengan frekuensi kecapatan angin di atas 21 knot.

Tampilkan Semua
Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait